Yogyakarta,Potretsumsel.id — Setelah satu dekade tanpa kunjungan pejabat daerah, Asrama Kaboki di Yogyakarta akhirnya kembali menerima kedatangan pemimpin dari Bumi Bende Seguguk. Pada Sabtu (7/12/2025), Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H. Muchendi Mahzareki, menyempatkan diri bersilaturahmi dan berdialog langsung dengan para mahasiswa OKI yang tengah menempuh pendidikan di Kota Yogyakarta.
Kedatangan orang nomor satu di Kabupaten OKI itu disambut penuh antusias dan rasa gembira oleh para mahasiswa. Suasana hangat tampak sejak awal pertemuan, mengingat kunjungan ini menjadi yang pertama setelah sekitar sepuluh tahun tidak ada kepala daerah yang hadir langsung di Asrama Kaboki.
Mahasiswa Sampaikan Aspirasi dan Kondisi Asrama
Dalam dialog tersebut, mahasiswa menyampaikan sejumlah aspirasi, terutama terkait kondisi Asrama Kaboki yang telah mengalami banyak kerusakan dan dinilai tidak lagi layak huni pada beberapa bagian. Bangunan yang telah puluhan tahun menjadi tempat tinggal para perantau OKI di Yogyakarta itu disebutkan membutuhkan perhatian khusus, mulai dari perbaikan kamar, fasilitas WC, hingga struktur bangunan yang mengalami kebocoran.
Asrama Kaboki sendiri memiliki nilai historis tinggi bagi mahasiswa OKI. Tempat ini menjadi rumah kedua untuk berkumpul, pulang, dan saling menguatkan selama menjalani kehidupan perkuliahan jauh dari keluarga.
Bupati Muchendi: “Asrama Ini Milik Kita Bersama”
Bupati OKI, H. Muchendi Mahzareki, dalam sambutannya menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai duta daerah di tanah rantau. Ia menyampaikan pesan bijak, “Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung,” mengingatkan mahasiswa untuk senantiasa membaur dengan lingkungan sekitar dan menjaga nama baik daerah.
Selain itu, ia menegaskan bahwa Asrama Kaboki merupakan aset milik seluruh masyarakat OKI.
“Asrama Kaboki ini milik kita bersama. Jika kita menjaganya, maka ia akan tetap menjadi tempat layak huni bagi perantau OKI yang menuntut ilmu di Yogyakarta,” ujar Muchendi.
Usai berdialog, Bupati langsung melakukan peninjauan menyeluruh, memeriksa kamar-kamar mahasiswa, fasilitas mandi dan WC, serta bagian bangunan lain yang telah mengalami kerusakan.
Harapan Mahasiswa untuk Renovasi dan Penguatan Organisasi
Ketua IKPM OKI Yogyakarta, M. Rahman Aria Pratama, mewakili seluruh mahasiswa mengapresiasi langkah Bupati yang telah hadir langsung dan melihat kondisi Asrama Kaboki. Ia menyebut kedatangan tersebut sangat berarti bagi mahasiswa yang selama ini merasa kebutuhan asrama kurang mendapat perhatian.
Rahman menjelaskan bahwa sudah satu dekade lebih bangunan asrama belum mendapatkan renovasi besar, sehingga kini banyak bagian yang bocor dan membutuhkan perbaikan.
“Kami sangat berharap Pemerintah Kabupaten OKI dapat memberikan perhatian khusus untuk renovasi Asrama Kaboki. Selain itu, kami juga berharap Bapak Bupati berkenan melantik secara langsung kepengurusan IKPM Komisariat Kaboki agar berdiri secara resmi,” ujarnya.
Menurutnya, IKPM adalah wadah penting yang menampung aspirasi mahasiswa OKI di Yogyakarta, sehingga dukungan pemerintah daerah menjadi kunci untuk memperkuat organisasi tersebut.
Pererat Hubungan Pemerintah dan Mahasiswa Perantauan
Dengan kunjungan ini, mahasiswa berharap komunikasi antara Pemerintah Kabupaten OKI dan mahasiswa di perantauan dapat terus terjaga dan semakin erat. Silaturahmi seperti ini dinilai sangat penting untuk memastikan aspirasi mahasiswa tersampaikan serta memperkuat hubungan emosional antara pemimpin daerah dan generasi muda OKI.
Kunjungan Bupati Muchendi Mahzareki ditutup dengan sesi foto bersama dan ramah tamah. Mahasiswa menyambut harapan baru bahwa perhatian pemerintah terhadap kondisi Asrama Kaboki dapat segera direalisasikan melalui langkah nyata di masa mendatang.
0 Comments:
Posting Komentar