Muara Enim,Potretsumsel.id — Pemerintah Kabupaten Muara Enim memperkuat langkah preventif dalam menghadapi meningkatnya kasus HIV/AIDS di wilayahnya. Upaya ini dilakukan setelah data terbaru Kementerian Kesehatan RI mencatat puluhan warga di Kabupaten Muara Enim terkonfirmasi positif HIV. Sebagai respons cepat, Wakil Bupati Muara Enim, Hj. Ir. Sumarni, M.Si., menegaskan perlunya memperluas layanan tes HIV gratis di seluruh Puskesmas dan rumah sakit, serta meningkatkan intensitas sosialisasi kepada masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Wabup saat membuka kegiatan Sosialisasi Perlindungan Perempuan dan Anak terhadap Anak Berisiko HIV/AIDS Tahun 2025 di Ruang Rapat Serasan Sekundang, Rabu (12/11). Kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Vivi Mariani, S.Si., M.Bmd., Apt.
Dalam paparannya, Wabup mengungkapkan bahwa berdasarkan data Kementerian Kesehatan, terdapat 46 kasus HIV di Kabupaten Muara Enim yang terdiri dari 34 laki-laki dan 12 perempuan, termasuk 4 anak-anak yang juga terinfeksi. Menurutnya, angka ini menjadi perhatian serius dan membutuhkan langkah cepat serta terpadu untuk mencegah penyebaran lebih luas, terutama di kalangan kelompok berisiko seperti perempuan dan anak.
“Ini bukan hanya isu kesehatan, tetapi juga menyangkut perlindungan perempuan dan anak. Pemerintah harus hadir dengan tindakan nyata, mulai dari peningkatan layanan tes hingga edukasi kepada masyarakat,” tegas Wabup.
Wabup menekankan bahwa kegiatan sosialisasi merupakan langkah awal dalam membangun kesadaran kolektif dan memperkuat perlindungan bagi kelompok rentan. Ia menilai edukasi sejak dini, akses layanan kesehatan yang mudah, serta keterlibatan aktif masyarakat sangat diperlukan untuk menekan laju penyebaran HIV/AIDS.
Dengan semangat kolaborasi antarinstansi dan dukungan masyarakat, Wabup optimistis upaya perluasan layanan tes, penyuluhan berkelanjutan, dan peningkatan kesadaran publik akan menjadi kunci penting dalam menekan angka kasus HIV/AIDS di Kabupaten Muara Enim.
“Kami ingin menciptakan lingkungan yang peduli, inklusif, dan protektif, demi melahirkan generasi yang sehat, terlindungi, dan berdaya. Ini bagian dari upaya kita bersama menuju Muara Enim yang lebih maju dan sejahtera,” pungkasnya.

0 Comments:
Posting Komentar